Rabu, 30 November 2011

Satukanlah Langkah Kami...

Ya Allah, sesungguhnya  Engkau Maha Mengetahui bahwa hati-hati itu telah berkumpul untuk mencurahkan mahabbah hanya kepada-Mu, bertemu untuk taat kepada-Mu, bersatu dalam rangka menyeru di jalan-Mu, berjanji setia untuk membela syariat-Mu, maka kuatkanlah ikatan pertaliannya, Ya Allah, abadikanlah kasih sayangnya, tunjukanlah jalannya, dan penuhilah dengan cahaya-Mu yang tidak akan pernah redup, lapangkanlah dadanya dengan limpahan iman dan keindahan tawakkal kepada-Mu. Hidupkanlah dengan ma'rifat-Mu, dan matikanlah dalam keadaan syahid di jalan-Mu. Sesungguhnya Engkau sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong. Amin

"Dan yang mempersatukan hati mereka. Walaupun kamu membelanjakan semua kekayaaan yang berada di bumi, niscaya kamu tidak dapat mempersatukan hati mereka, akan tetapi Allah mempersatukan hati mereka. Sesungguhnya Dia Maha Gagah lagi Maha Bijaksana"(QS. Al-Anfaal:63)

Takalar, 20 Oktober 2011
Sang Pendaki Pelangi
Di ujung sajadah panjang:
"Ya Allah, Satukanlah langkah kami dalam menelusuri peradaban, kuatkanlah ukhuwah (persaudaraan) kami...Allahumma. Amin..."

Selasa, 22 November 2011

Sapta Prasetya Karateka

1.    Saya berjanji, bahwa saya akan tunduk dan patuh terhadap semua perintah-perintah, larangan-larangan serta bimbingan guru.
2.    Saya berjanji akan menjauhkan perkelahian dan tidak akan mempergunakan ilmu olah raga karate ini, kecuali untuk membela diri, atau membela orang lain yang terancam jiwanya atau keselamatannya dan kalau sudah tidak ada jalan lain.
3.    Saya berjanji tidak akan melakukan perbuatan-perbuatan yang tidak senonoh, misalnya:
-            Menjadi tukang pukul seseorang (pelindung) apabila saya tahu yang menyuruh itu ada di pihak yang salah.
-            Sengaja berkelakuan secara sombong dan menonjolkan diri kepada orang lain megenai olah raga karate saya.
-            Mencari gara-gara dengan orang lain, sehingga mengakibatkan suatu perkelahian.
4.    Saya berjanji dalam melakukan latihan-latihan atau pertandingan-pertandingan akan melakukannya secara sportif, sebagai olahragawan yang baik dan akan mempertingg nilai olahraga karate ni.
5.    Saya berjanji akan tolong-menolong, seia sekata dengan semua karateka di Indonesia khususnya, diseluruh dunia umumnya, dengan dasar saling harga menghargai dan hormat-menghormati.
6.    Saya berjanji akan memenuhi semua peraturan-peraturan yang dibuat oleh sekolah/perkumpulan olahraga karate saya
7.    Saya berjanji akan menjaga nama baik saya sebagai karateka khusunya dan sekolah/perkumpulan umumnya dalam segala tindak-tanduk saya.

Apabila saya melanggar janji tujuh pasal ini (sapta prasetya), maka saya bersedia dikeluarkan dari keanggotaan olahraga karate.

Sabtu, 12 November 2011

[Catatan] Aku Khawatir...

Aku khawatir terhadap suatu masa yang roda kehidupannya dapat menggilas keimanan.
Keyakinan hanya tinggal dalam pemikiran, yang tak berbekas dalam perbuatan.

Banyak orang baik tapi tak berakal
Ada pula orang berakal tapi tak beriman
Ada lidah fasih tapi berhati lalai
Ada yang khusyuk namun sibuk dalam kesendirian
Ada ahli ibadah tapi mewarisi kesombongan iblis
Ada ahli maksiat rendah hati bagaikan seorang sufi
Ada yang banyak tertawa hingga hatinya berkarat
Ada banyak yang menangis karena kufur nikmat
Ada yang murah senyum namun dalam hati ia mengumpat
Ada pula yang berhati tulus namun mukanya cemberut
Ada yang berlisan bijak namun tak bisa jadi teladan
Ada pula pelacur namun ia menjadi figur
Ada orang berilmu tapi tak paham
Ada pula yang paham namun tak menjalankan
Ada yang pintar tapi membodohi
Ada pula yang bodoh namun tak tahu diri
Ada orang beragama namun tak berakhlak
Aan ada pula orang berakhlak tapi tak bertuhan.

Lalu diantara semua itu dimanakah Aku berada ?


(Imam Ali bin Abi Thalib R.A)

Renungan...

Aku tertawa (heran) kepada orang yang mengejar-ngejar (cinta) dunia padahal kematian terus mengincarnya, dan kepada orang yang melalaikan kematian padahal maut tak pernah lalai terhadapnya, dan kepada orang yang tertawa lebar sepenuh mulutnya padahal tidak tahu apakah Tuhannya ridha atau murka terhadapnya.

Salman al Farisi (Az Zuhd, Imam Ahmad)
.... Sebuah renungan untuk diri sendiri, betapa seringnya melalaikan waktu dengan hal-hal yang tak bermanfaat. Astghrifullah...

Kamis, 10 November 2011

Pikiran Pada 10 November

Hamparan nan luas
Terus bergulir hingga akhir
Yang tak tahu kapan
Namun pasti...

Pada kegelapan hari,
Terhias oleh ribuan cahaya
Bayangan-bayangan kecil berterbangan
Berkelap-kelip di bawah bulan purnama

Jatuh pada daun-daun,
Yang terus bergerak-gerak
Di tiup angin yang menyongsong badai,
Mengilmukan bagi yang berpikir.

Selasa, 08 November 2011

Pesan...

Bagunlah! Waktu untuk tidur telah usai.

Senin, 07 November 2011

Catatan Perjalanan!

Seandainya kau dihadapkan oleh dua pilihan yang memintamu untuk mengorbankan salahsatu ataupun kedua pilihan tersebut. Maka, yang kau harus korbankan bukanlah salah satu ataupun kedua pilihan tersebut, melainkan yang harus kau korbankan adalah apa yang kamu miliki pada saat itu.

Sebuah Bayangan...

Menelusuri jalan peradaban
Berjajar flamboyan kehidupan
Berbunga warna-warni di setiap tepi
Diam, namun tak bisu

Di kejauhan puncak berdiri
Diselimuti awan putih keindahan
Angin bertiup semilir
Burung bersayap mematuk-matuk bungan rumput
Terbang tinggi tak tahu arah di atas puncak

Minggu, 06 November 2011

Iseng...

696666999999666999999666666966666966666696666666669666696666696
696669999999969999999966669696666966666696666666696966696666696
696666999999999999999666696669666966666696666666966696696666696
696666669999999999996666966666966966666696666669666669699999996
696666666699999999666666999999966966666696666669999999696666696
696666666666999966666666966666966966666696666669666669696666696
696666666666699666666666966666966999999699999969666669696666696

696666999999666999996669666699999666966666666669666669966666996
696669999999969999999669669666666666966666666696966669696669696
696666999999999999999669669666666666966666666966696669669696696
696666669999999999996669666999999666966666669666669669666966696
696666666699999999666669666666666966966666669999999669666666696
696666666666999966666669666666666966966666669666669669666666696
696666666666699666666669669999999666999999669666669669666666696
Dalam angka diatas terselip tulisan, mau tau tulisan apa?
Lakukan langkah dibawah ini:
1. Birukan/Block angka diatas
2. Tekan CTRL+F
3. lalu press 9 atau 6
4. dan Tekan CTRL+enter

Selamat Hari Raya Idul Adha 1432 H

Daging-daging kurban dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai keridhaan Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya. Demikianlah Allah telah menundukkannya untuk kamu supaya kamu mengagungkan Allah terhadap hidayah-Nya kepada kamu. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang berbuat baik. (Al-Hajj:37)

Buat semua teman-temanku dimana saja dan membaca tulisan ini, Aku ucapkan :
"Selamat Hari Raya Idul Adha 1432 H, Semoga kita semua dapat meneladani tindakan dan berfikir jernih Nabi Ibrahim AS. dan keluarganya. Semoga kita semua diberi ketegaran dan keteguhan dalam menjalani hidup dan menghadapi setiap cobaan dan rintangan. Semoga kita senantiasa diliputi keikhlasan. Amin... Allahumma."


@Sapi, unta, dan kambing: yang sabar ya.... hehe

Takalar, 6 November 2011
Sang Pendaki Pelangi

Sabtu, 05 November 2011

Antara Senang dan Sedih...

Suara-suara kecil
Dari tarikan nafas terdalam
Tak juga muncul di dalam benak
Para jiwa kesenangan,
Sebagian jiwa  kesedihan.

Di atas
Di Penghujung pandang
Kesenangan
Berebut tak karuan
Balas-membalas
Anak-anak

Di sini
Di tempat terindah
Berkilauan memilukan mata
Besi berbentuk lalu lalang
Batu bersemen besar dan meninggi
Tak tahu ujung.

Berkelebat dalam benak
Diantara itu, sebagian
tak memegang, tak mengenakan
tak berkata, atau tak berpandang
Dihiraukan oleh raga kesenangan
Semut merayap
Meliuk-liuk ditiupan udara.

Takalar, 5 November 2011
Sang Pendaki Pelangi

Jumat, 04 November 2011

[Review] Novel Kasidah Sunyi



Laki-laki itu seperti burung malam yang bernyanyi bagaikan merindukan bulan. Namun laki-laki itu merasa "berkasidah" tidak untuk siapa-siapa. Karena ia tidak menyadari ada perempuan cantik yang setiap malam berdiri di ambang jendela menunggu angin yang datang karena angin itulah yang setia mengirimkan "kasidah" yang teramat merdu itu.